Akarsari.com - Badan Intelejen Negara (BIN) Daerah Banten melakukan aksi door to door untuk kegiatan vaksinasi di Kabupaten Pandeglang. Kali ini, BIN menyasar masyarakat yang tinggal di wilayah pesisir tepatnya di Kecamatan Panimbang dengan menyiapkan 500 dosis vaksin.
Pantauan di lokasi, vaksinasi kali ini dipusatkan di Kantor Desa Mekarjaya, Kecamatan Panimbang, Pandeglang. Kepala BIN Daerah Banten Brigjen TNI Cahyono Cahya Angkasa mengatakan, vaksinasi ini terus gencar dilakukan untuk meningkatkan herd immunity di wilayah Kabupaten Pandeglang.
"Hari ini kita kembali melakukan vaksinasi di Kabupaten Pandeglang, sekarang di wilayah Kecamatan Panimbang dengan dipusatkan di kantor Desa Mekarjaya ini. Targetnya ada 500 dosis yang kita sasar kepada masyarakat," katanya, Kamis 9 Desember 2021.
Brigjen TNI Cahyono menuturkan, target vaksinasi yang dilakukan oleh BIN di wilayah Provinsi Banten yaitu 50 ribu dosis vaksin. Adapun untuk Kabupaten Pandeglang sendiri, targetnya 60 persen masyarakat sudah divaksin. Diharapkan, vaksinasi yang terus digencarkan oleh pihaknya ini dapat mencapai 65 ribu dosis.
"Kita punya 50 ribu dosis vaksin, yang sudah disuntik 20 ribu dosis. Kita harapkan di akhir Desember 2021 ini Banten mencapai 65 dosis," terangnya.
Adapun untuk vaksinasi yang terus digencarkan di wilayah Kota dan Kabupaten di Provinsi Banten, pihaknya terus bekerjasama dengan pemerintah setempat, TNI dan Polri agar bersama-sama melakukan vaksinasi.
Baca Juga: Sempat Ditolak Warga Tahun 2012, Proyek JRSCA di Taman Nasional Ujung Kulon Kembali Dilanjut
Selain itu, Kabupaten Pandeglang dan Lebak yang capaian vaksinasinya rendah, pihaknya juga mengaku terus berkoordinasi dengan para tokoh masyarakat dan Alim ulama agar menjelaskan kepada masyarakat bahwa vaksinasi ini tidak berbahaya. Hal itu sekaligus membantah adanya informasi di media sosial yang tidak benar tentang vaksin.
"Kita terus melakukan kordinasi kepada pemerintah, TNI dan Polri untuk vaksinasi, dan kepada para tokoh masyarakat juga agar memberikan pemahaman kepada masyarakat bahwa vaksin ini tidak berbahaya. Diharapkan melalui para tokoh masyarakat dan Alim ulama kita bersama-sama khususnya di Mathlaul Anwar ini masyarakat mau divaksin, dan mudah-mudahan mencapai 1000 orang yang mau di vaksin," terangnya.
Dalam hal ini BIN Daerah Banten menegaskan akan terus melakukan vaksinasi di wilayah yang capaian vaksinasinya rendah. Jika pemerintah setempat terkendala, maka pihak Binda Banten yang akan menyediakan fasilitasnya.
Baca Juga: Rekrutmen Lowongan Kerja JNE Disoroti Netizen, Tagar #BoikotJNE Tranding Topic di Twitter
"Jika pemerintah setempat tidak bisa menyediakan fasilitas, terkendala dengan cuaca panas ataupun hujan, kita yang akan siapkan tendanya, jika masyarakat tidak bisa karena jauh, jika jemput bola," jelasnya.
Ia juga menyampaikan terimakasih kepada pemerintah khusunya Presiden Jokowi karena telah memprogram vaksinasi, yang diharapkan di akhir Desember 2021 ini dapet mencapai hingga 80 persen. Selain itu, dengan terus digencarkan vaksinasi diharapkan bisa terhindar dari covid varian baru yaitu omicorn.
Artikel Terkait
Situs Bersejarah Sisa Letusan Gunung Krakatau 1883 di Karangsari Pandeglang Jadi Alas Pagar Beton
Pemilik Lahan Bongkar Pagar Beton di Situs Gunung Krakatau Carita Pandeglang
Dinas Kesehatan Klaim Penderita HIV AIDS di Kabupaten Pandeglang Tahun Ini Menurun
Warga Panik Tiba-tiba Muncul Awan Pekat saat Erupsi Gunung Semeru Jawa Timur
Bupati Lumajang Ungkap Kondisi Terkini Erupsi Gunung Semeru, Dua Kecamatan Gelap Gulita
Lima Huntap Korban Tsunami Selat Sunda di Kabupaten Pandeglang Rusak Diterjang Puting Beliung