Akarsari.com - Berikut adalah 5 perusahaan tambang nikel terbesar di dunia berdasarkan produksi tahunan (data 2021) ada Indonesia di urutan ke-2.
Nikel adalah logam transisi yang berwarna putih keperakan dan bersifat keras, padat, dan tahan korosi.
Nikel ditemukan dalam alam sebagai mineral sulfida dan laterit. Mineral sulfida ditemukan di dalam batuan beku, sedangkan laterit ditemukan di lapisan tanah atas.
Nikel memiliki sifat yang unik dan serbaguna, sehingga banyak digunakan dalam berbagai aplikasi industri.
Salah satu penggunaan utama nikel adalah sebagai bahan tambahan dalam produksi baja tahan karat. Selain itu, nikel juga digunakan dalam produksi baterai, peralatan listrik, dan senjata api.
Produksi nikel dilakukan melalui dua metode utama, yaitu melalui pengolahan sulfida dan laterit.
Baca Juga: Kumpulan Kata Berakhiran es Untuk Panduan dan Referensi Membuat Pantun, Puisi, Serta Mengisi TTS
Metode pengolahan sulfida melibatkan pengolahan bijih nikel sulfida dengan menggunakan teknologi pengolahan hidrometalurgi atau pirometalurgi.
Sementara itu, metode pengolahan laterit melibatkan pengolahan lapisan tanah nikel dengan menggunakan teknologi hidrometalurgi.
5 Perusahaan Tambang Nikel Terbesar di Dunia Berdasarkan Produksi Tahunan (data 2021):
1. Norilsk Nickel (Rusia) - 219.9 ribu ton
Norilsk Nickel (Rusia) - Norilsk Nickel adalah produsen nikel terbesar di dunia yang berdiri pada tahun 1993.
Perusahaan ini memiliki tambang di wilayah Norilsk di Rusia, yang dikenal sebagai salah satu deposit nikel terbesar di dunia. Selain nikel, Norilsk Nickel juga memproduksi tembaga, palladium, platina, dan logam berharga lainnya.
Artikel Terkait
Tambang Batubara Tertua di Asia Tenggara Ada di Indonesia, Tambang Ombilin Sawahlunto Warisan Budaya UNESCO
Fakta Tambang Emas Terbesar di Asia Tenggara, Toka Tindung Sulawesi Utara atau di Freeport Papua?
Top 3 Tambang Berlian Terbesar di Dunia Berdasarkan Luas Lokasi, yang Pertama Ada Tambang Orapa
5 Tambang Batu Bara Terbesar di Indonesia, Dimana Saja Lokasinya?