Akarsari.com – Breaking news, kebakaran hebat landa salah satu Gudang sembako di Cipinang Jakarta Timur.
Api pada kebakaran tersebut dikabarkan begitu besar hingga proses pemadaman berlangsung lama. Api padam setelah proses pemadaman dilakukan 3 jam lebih.
"Iya (sudah padam). (Petugas) Masih kerja," kata Kasiops Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta Gatot Sulaema seperti dilansir dari detik.
Dia menjelaskan, petugas masih bekerja untuk memastikan tak ada lagi titik api. Petugas juga melakukan pendinginan untuk mencegah api menyala kembali.
Baca Juga: Bantuan Kementerian Sosial untuk Penanganan Bencana Kebakaran di Plumpang
Dia mengatakan proses pendinginan dilakukan sejak pukul 15.47 WIB. Proses pemadaman dilakukan sejak 12.34 WIB.
"Pemadaman berhasil dinyatakan selesai pukul 15.47 WIB dengan pengerahan akhir sebanyak 21 unit serta 105 personel," demikian tulis Dinas Gulkarmat DKI Jakarta lewat akun Instagram @humasjakfire.
Tak ada korban dalam peristiwa tersebut. Damkar melaporkan ada 20 orang pekerja di gudang tersebut.
"Itu gudang sedang kosong, pekerja lagi jam istirahat. Korban nihil," ujar petugas call center Damkar DKI saat dihubungi.
Baca Juga: Usai Gunung Merapi Erupsi, Warga Tlogolele Boyolali Membuat Acara Tradisi Api Unggun di Malam Hari
Menurut informasi sementara, penyebab kebakaran hebat ini sedang digali oleh pihak kepolisian.
Diketahui, gudang yang terbakar itu milik Food Station Tjipinang Jaya, yang berlokasi di Jalan Pisangan Lama Timur, Kelurahan Pisangan Timur, Kecamatan Pulogadung, Jaktim.
Lokasi gedung tersebut, titik kenalnya ialah Pasar Induk Cipinang. Sebanyak 21 unit mobil beserta 105 personel damkar dikerahkan ke lokasi untuk memadamkan si jago merah.
Kebakaran itu disadari saat para pekerja melihat asap. Belum diketahui penyebab kebakaran tersebut.
Artikel Terkait
Indonesia 'Langganan' Bencana Alam, Ribuan Warga Terluka dan Ratusan Tewas Selama 1 Januari-8 November 2021
Kumpulan Mahfudzot Lengkap dengan Arti dan Penjelasannya, Bencana Ilmu Itu Adalah Lupa
Bantuan Kementerian Sosial untuk Penanganan Bencana Kebakaran di Plumpang
BREAKING NEWS: Proyek Reklamasi Tambang Nikel di Morowali Dihentikan, Ternyata Tak Berizin?
BREAKING NEWS: 9 Pekerja China Tewas, Xi Jinping Murka dan Minta Pelaku Harus Dihukum Berat