Sejarah Hari Anak Sedunia yang Dicetuskan Perserikatan Bangsa-bangsa atau PBB Tahun 1954 yang Perlu Disimak

- Minggu, 14 November 2021 | 21:34 WIB
Sejarah Hari Anak Sedunia yang Dicetuskan PBB menggambarkan betapa pentingnya hak-hak anak./pixabay
Sejarah Hari Anak Sedunia yang Dicetuskan PBB menggambarkan betapa pentingnya hak-hak anak./pixabay

Akarsari.com - Sejarah Hari Anak Sedunia menjadi hal yang penting untuk diketahui khalayak. Hari Anak Sedunia yang dicetuskan Perserikatan Bangsa-bangsa atau PBB tahun 1954 diperingati setiap 20 November.

Hari Anak Sedunia menjadi momen penting dalam mempromosikan dan merayakan hak-hak anak dalam kehidupan sehari-hari, agar hak anak dapat terlindungi dengan baik.

Hari Anak Sedunia dicetuskan karena masih ada anak-anak yang mengalami kekerasan dalam bentuk pelecehan, eksploitasi, dan diskriminasi.

Baca Juga: 20 November Diperingati Sebagai Hari Anak Sedunia yang Dicetuskan oleh Perserikatan Bangsa-bangsa

Sehingga dengan peringatan tersebut, masyarakat dunia, diharapkan mampu meningkatkan kesadaran dalam memenuhi hak-hak anak dalam kehiduapan sehari-hari.

Sejarah Hari Anak Sedunia

Peringatan Hari Anak Sedunia pertama kali dicetuskan pada 14 Desember 1954 sebagai Hari Anak Universal.

Kemudian pada 20 november 1959, Majelis Umum PBB mendeklarasikan Hak-hak Anak. Kemudian, pada 1989 di tanggal yang sama, Majelis Umum PBB membuat deklarasi Konvensi Hak Anak.

Baca Juga: Kumpulan Doa Islam Sehari Hari Untuk Anak Soleh; Doa Tidur sampai doa berpakaian

Sejak 1990, Hari Anak Sedunia juga menandai ulang tahun dari tanggal di mana Majelis Umum PBB mengadopsi baik deklarasi dan konvensi tentang hak-hak anak.

Adapun tujuan diperingatinya Hari Anak Sedunia adalah untuk mengkampanyekan kesadaran di antara sesama anak-anak di seluruh dunia dan meningkatkan kesejahteraan anak-anak di seluruh dunia.

Sebab tak dapat dipungkiri, bahwa masih ada anak-anak yang mengalami kekerasan dalam bentuk pelecehan, eksploitasi, dan diskriminasi.

Baca Juga: Islam Anjurkan Salat saat Terjadi Gerhana Bulan, Hukumnya Sunnah Muakkadah, Pria dan Wanita Boleh Ikut

Bahkan tak sedikit anak-anak yang kehilangan hak belajar, bermain hingga hak mendapat penghidupan yang layak.

Peringatan Hari Anak Sedunia diharkan mampu meningkatkan kesadaran masyarakat dunia bahwa hak-hak anak wajib dilindungi.***

Halaman:

Editor: Atiah

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X